Diare akut
 adalah buang air besar yang frekuensinya lebih sering dari biasanya 
(pada umumnya 3 kali atau lebih) per hari dengan konsistensi cair dan 
berlangsung kurang dari 7 hari. 
Diare adalah
 penyakit dimana penyebabnya adalah infeksi, malabsorspi, keracunan 
pangan, dan yang terkait penggunaan antibiotik (DTA/AAD). Diare sering 
menimbulkan KLB dengan jumlah penderita dan kematian yang besar, 
terutama diare akut yang disebabkan oleh infeksi dan keracunan pangan. 
KLB sering terjadi di daerah dengan kualitas sanitasi buruk, air bersih 
yang tidak memadai dan banyaknya gizi buruk.  
1. Gambaran Klinis 
Sesuai dengan penyebabnya, diare dapat disertai gejala lain seperti 
muntah, dehidrasi, sakit perut yang hebat, lendir dan darah dalam tinja,
 dan lain-lain. 
2. Etiologi 
Di Indonesia penyebab utama KLB diare adalah
 Vibrio cholerae, kelompok disentri (Entamoeba histolytica, Shigella 
dysentriae, Salmonella, Campylobacter jejuni, dan Escherichia coli), dan
 Rotavirus 
3. Sumber dan Cara Penularan 
Cara penularan diare adalah
 secara fecal-oral. Tinja penderita diare mengandung kuman yang dapat 
mencemari sumber air bersih dan makanan. Penyebarannya melalui lalat, 
tangan tercemar dan sanitasi yang buruk.  
4. Pengobatan 
Prinsip tatalaksana penderita diare adalah LINTAS Diare (Lima Langkah Tuntaskan Diare), yang terdiri atas : 
a. Oralit Osmolaritas Rendah 
Mencegah terjadinya dehidrasi dapat dilakukan mulai dari rumah dengan 
memberikan oralit. Bila tidak tersedia, berikan lebih banyak cairah 
rumah tangga yang mempunyai osmolaritas rendah yang dianjurkan seperti 
air tajin, kuah sayur dan air matang. 
b. Zinc 
Pemberian Zinc selama diare terbukti mampu mengurangi lama dan tingkat 
keparahan diare, mengurangi frekuensi buang air besar, mengurangi volume
 tinja, serta menurunkan kekambuhan diare pada 3 bulan berikutnya. 
Zinc diberikan pada setiap diare dengan
 dosis, untuk anak berumur kurang dari 6 bulan diberikan 10 mg (1/2 
tablet) zinc per hari, sedangkan untuk anak berumur lebih dari 6 bulan 
diberikan 1 tablet zinc 20 mg. Pemberian zinc diteruskan sampai 10 hari,
 walaupun diare sudah membaik. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah 
kejadian diare selanjutnya selama 3 bulan ke depan. 
c. Pemberian ASI / Makanan 
Pemberian makanan selama diare bertujuan
 untuk memberikan gizi pada penderita terutama pada anak agar tetap kuat
 dan tumbuh serta mencegah berkurangnya berat badan. 
d. Pemberian antibiotika hanya atas indikasi  
Antibiotik hanya bermanfaat pada anak dengan diare berdarah, suspek 
kolera dan infeksi-infeksi diluar saluran pencernaan yang berat, seperti
 pneumonia. Obat antiprotozoa digunakan bila terbukti diare disebabkan 
oleh parasit (amuba, giardia). 
e. Pemberian Nasihat 
Ibu atau keluarga yang berhubungan erat dengan balita harus diberi nasihat tentang :  
1) Cara memberikan cairan dan obat di rumah 
2) Kapan harus membawa kembali balita ke petugas kesehatan (diare lebih 
sering, muntah berulang, sangat haus, makan atau minum sedikit, timbul 
demam, tinja berdarah, tidak membaik selama 3 hari. 
Berdasarkan hasil penilaian derajat dehidrasi gunakan Bagan rencana pengobatan yang sesuai : 
1) Rencana terapi A untuk penderita diare tanpa dehidrasi di rumah 
2) Rencana terapi B untuk penderita diare dengan dehidrasi ringan-sedang
 (tidak berat) di Sarana Kesehatan untuk diberikan pengobatan selama 3 
jam. 
3) Rencana terapi C untuk penderita diare dengan dehidrasi berat di Sarana Kesehatan dengan pemberian cairan Intra Vena. 
Ditulis Oleh : "Ade Putra Suma"
 Terima Kasih atas kunjungan Anda. Saat ini Anda sedang membaca artikel tentang Diare Akut.  Jika Anda ingin mengcopy-paste atau menyebar-luaskan artikel ini, jangan lupa untuk meletakkan link dibawah ini sebagai sumbernya, Terima Kasih.
Terima Kasih atas kunjungan Anda. Saat ini Anda sedang membaca artikel tentang Diare Akut.  Jika Anda ingin mengcopy-paste atau menyebar-luaskan artikel ini, jangan lupa untuk meletakkan link dibawah ini sebagai sumbernya, Terima Kasih.
Artikel Terkait:
Label:
Ilmu Fisioterapi,
Ilmu Kedokteran,
Kesehatan
 
Belum ada komentar untuk "Diare Akut"
Posting Komentar